Berbagi Pengalaman, Vivid Sambas Luncurkan Buku Hening Bening
|
Ibu, pasti kita sudah sering mendengar manfaat positif dengan berbagi cerita. Salah satunya sebagai sarana untuk melepaskan stress dan beban kehidupan, apalagi saat ini banyak ibu yang membutuhkan cara healing yang tepat. Nah Bu, berawal dari pengalaman personal dirinya sebagai seorang praktisi hipnoterapis klinis dan coach, Vivid Sambas meluncurkan karya buku tunggal keduanya berjudul Hening Bening Perjalanan Healing & Move On.
Vivid saat kami temui di peluncuran bukunya yang berlangsung di Atrium Grand City Surabaya (21/01) mengatakan telah banyak menangani sejumlah kasus menarik. Semua kisah itu dia ceritakan dalam Buku Hening Bening dengan menggunakan nama-nama samaran, seperti bunga kamboja dan lebah madu.
![]() |
Buku setebal 149 halaman ini dapat menjadi panduan pembaca untuk melepaskan segala beban hidup. Bahkan, dia ingin buku-buku itu penuh coretan, gambar dan tanda-tanda lain. Karena dalam setiap bab dia menyediakan kertas kosong sebagai sarana mengekspresikan diri dan momen refleksi di tengah segala macam drama kehidupan.
Vivid Sambas berkeinginan kertas kosong dalam Hening Bening dapat menjadi jurnal perjalanan bagi pembaca, terutama para kaum perempuan. Jurnal itu merupakan sebuah luapan setelah penat di tengah keriuhan, kekacauan, kebisingan. Harapannya dengan membaca buku ini, kekeruhan mengendap, sehingga para pembaca dapat mengambil keputusan secara jernih agar hidup mereka bisa lebih bahagia. Oleh karena itu juga, pada bab 20 Vivid juga menyisakan 5 lembar kosong dengan judul A Love Letter to My Self.
"Jadi setelah menempuh perjalanan ini kita tulis surat cinta untuk diri kita," kata Vivid Sambas.
Vivid berharap semua perempuan utuh dalam mencintai dirinya sendiri, karena tidak akan ada pemulihan jika tanpa memiliki rasa utuh termasuk memeluk kepahitan dan kekurangan. Hening bening adalah sebuah buku yang memandu untuk menolong diri sendiri. Dijabarkan dengan detil mulai dari memahami diri yang bermasalah, teknik-teknik untuk menolong diri sendiri sampai pilihan-pilihan untuk memunculkan versi diri kita yang lebih baik.
(Yosan)